Sintang, LK- Ruas jalan Buluh Kuning menuju Nanga Pari Kecamatan Sepauk Tepatnya di KM 53 hingga KM 62 kondisinya rusak parah. Pemerintah Kabupaten Sintang diminta segera melakukan perbaikan.
“Kami minta pemerintah untuk menganggarkan perbaikan jalan Nanga Pari-Buluh kuning ditahun 2023,” kata Agrianus Juru Bicara Fraksi Golkar ketika membacakan penyampaian pandangan umum Fraksi Fraksi DPRD Sintang terhadap laporan realisasi semester pertama dan prognosis 6 (enam) bulan berikutnya tahun anggaran 2022, Senin (1/8/22) di ruang sidang DPRD Sintang.
Sepanjang jalan tersebut menurutnya banyak terdapat lubang yang cukup dalam. Jika tidak segera ditangani akan mengganggu dan mempengaruhi arus transportasi barang yang akan masuk dan keluar Nanga Pari.
Permintaan perbaikan jalan rusak yang menghubungkan Nanga pari dengan Buluh Kuning juga daisampaikan Kusnadi anggota DPRD Sintang. Kusnadi berharap pemerintah segera menangani kerusakan yang terjadi di sepanjang jalan tersebut.
“Siapalagi yang akan membangun kalau bukan pemerintah,”ujar Kusnadi ketika ditemui wartawan baru-baru ini.
Pemerintah kata Kusnadi harus memeratakan pembangunan. Pekerjaan pembangunan Jangan hanya dilakukan di dalam kota. Desa desa yang terjauh diharapkan juga mendapat sentuhan pembangunan dari pemerintah. “jangan sampai tidak adail. Kami dipedalaman jugaa butuh sentuhan pembangunan,” ujarnya
Masyarakat kata Kusnadi sebenarnya tidak meminta banyak dari pemerintah. Ekonomi masyarakat akan meningkat jika kondisi jalan baik. “Masyarakat hanya berharap jalan bagus. Saya hampir setiap minggu pulang ke Nanga Pari. Lubang-lubang disepanjang jalan tersebut sangat dalam. kasian masyarakat kita,” katanya.
Tidak hanya jalan Nanga Pari. Di sejumlah wilayah di kecamatan tempunak juga masih butuh sentuhan pembangunan khususnyaa jalan dan jembatan. Seperti di wilayah desa Kuala tiga, Desa Jaya mentari, Desa Sungai Buluh dan desa desa laainya yang berada di sekitaran bukit kujau.(ono)